Masse (73) warga Dusun Pising Desa Sawaru tewas setelah ditikam oleh rekan minumnya saat pesta miras jenis ballo Minggu (20/10/2019) di Dusun Campulili Desa Sawaru Kecamatan Camba Kabupaten Maros.
Pelaku Bahar alias Dg Parani (53) yang berdomisili di Dusun Campulili Desa Sawaru menasehati korban, namun korban tersinggung sehingga terjadi perkelahian menggunakan senjata tajam (sajam) jenis badik dan saling tusuk.
Menurut Kapolsek Camba, AKP Haedar, awalnya pelaku dan korban bersama sama ke tempat kosong untuk pesta miras sambil memainkan musik tradisional (gambus).
Agen Domino
"Beberapa saat setelah keduanya terpengaruh minuman keras. Pelaku menasehati korban karena menyenggol dan menentang untuk berkelahi, sehingga terjadilah perkelahian menggunakan sajam," bebernya.
Sambung Haedar, akibat dari perkelahian, korban meninggal ditempat setelah mengalami 14 tusukan yakni di bagian pipi, dada, perut dan tenggorokan dan di punggung. Sementara pelaku mengalami luka di tangan kiri dengan 7 tusukan.
Meskipun korban sempat dilarikan ke Puskesmas Camba untuk mendapatkan tindakan medis, namun nyawa korban sudah tidak tertolong lagi akibat pendarahan yang serius.
Agen Poker
Diketahui korban dan pelaku memang sering pesta miras bersama di tempat tersebut meskipun keduanya bersebelahan kampung.
Selanjutnya pelaku beserta barang bukti (BB) berupa sebilah badik, dua pasang sendal jepit dan dua lembar sarung yang masih dipenuhi darah diamankan di Polres Maros untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut.
Akibat peristiwa tersebut, pelaku dijerat Pasal 338 KUHPidana terkait pembunuhan dengan ancaman 5 tahun keatas.
0 Response to "Tak Terima Ditegur Saat Pesta Miras, Dua Pria Saling Tikam, Salah Satu Tewas"
Posting Komentar