Orangtua nya lari dari hutang, anak justru menjadi korban sasaran nya. Seperti nasib malang yang dialami seorang anak di Kabupaten Jambi yang menjadi jaminan orangtua nya karena tak mampu membayar hutang.
ME (15), siswi SMP yang ditemukan tewas mengenaskan dekat kebun karet menggegerkan warga di Desa Sukasari. Bukan tanpa sebab, gadis malang itu tewas dibunuh oleh teman ayah nya sendiri atas motif hutang uang.
Sawabi Ikhsan, tersangka pembunuhan, mengaku tak berniat membunuh korban. Bahkan menyesal sudah melakukan hal itu. Namun karena kesal utang ayah korban kepadanya tak kunjung dibayar, sehingga muncul niatan jahat tersebut.
“Tidak ada niat mau bunuh anaknya, sangat menyesal,” ucap dia.
Nominal utang ayah korban sendiri sebesar Rp 2,1 juta.
“Pokoknya dia utang narkoba (sabu), dia janji bayar sore, malam tidak juga. Sudah 4 hari aku nunggu. Akhirnya aku telepon bos, aku nyari dia tidak muncul-muncul,” ungkap pelaku.
Akhirnya, pada 15 April 2020 sore, pelaku menemui korban yang saat itu sedang berjalan seorang diri, untuk belajar kelompok di rumah temannya.
Setelahnya korban dibawa ke kebun karet dan dihabisi menggunakan benda tajam. Namun sebelum menghabisi nyawa korban, pelaku sempat menyetubuhi korban.
Jasad korban baru ditemukan pada malam harinya oleh warga. Saat ditemukan, korban dalam keadaan terlentang dengan kondisi setengah telanjang dan berlumuran darah.
0 Response to "Ayah Hutang Sabu, Anak Jadi Korban Pemerkosaan Dan Pembunuhan Oleh Bandar Narkoba"
Posting Komentar