Kini Bisa Depo Via PULSA & Terima Segala Rekening Ponsel Seperti OVO, T-cash, PAYPRO, Go-PAY DLL di LEXUSDOMINO | Dapatkan Bonus Cashback Harian 0.5% - Bonus Jackpt Ratusan Juta | Join Sekarang Juga Di www.LEXUSHOKI.net

Ditawari Pemotretan Dengan Bayaran Mahal, Model Seksi Ini Malah Diculik Dan Dijual Oleh Geng Penjahat




Model glamour asal Inggris baru saja membongkar cerita mengerikannya setelah dia diculik di Italia dan kemudian 'dilelang' di dark web. Chloe Ayling diduga diserang oleh dua pria saat dijanjikan untuk melakukan pemotretan di Milan.

AGEN DOMINO - Wanita berusia 20 tahun ini diyakini telah dibius dan diangkut dalam tas. Dia baru dibebaskan setelah enam hari dan dibawa ke konsulat Inggris di Milan. Sebuah pernyataan ke polisi diterbitkan oleh surat kabar Italia Corriere della Sera, menurut Guardian.

Chloe berkata:

"Seseorang yang memakai sarung tangan hitam muncul dari belakang dan meletakkan satu tangan di leher saya dan yang lainnya di mulut saya."

"Sementara itu orang kedua, mengenakan balaclava hitam, menyuntikkan sesuatu ke lengan kanan saya."
"Saya pikir saya kehilangan kesadaran."

"Ketika saya bangun, saya memakai kaos berwarna pink dan kaos kaki yang sekarang saya pakai,"

"Saya menyadari bahwa saya berada di bagasi mobil, dengan pergelangan tangan dan pergelangan kaki saya diikat dan mulut saya diplester."

"Saya berada di dalam tas, hanya dengan lubang kecil yang memungkinkan saya untuk bernapas."


Baca juga :


Perut Digerayangi Sopir Angkot, Bocah SD Ini Nekat Melompat Dari Angkot

Chloe mengatakan bahwa dia menjerit terus menerus sehingga para penculiknya harus menghentikan mobilnya tiga kali di tengah jalan. Ia mengatakan bahwa kaki dan tangannya diikat ke laci setelah tiba di sebuah rumah. Chloe menambahkan:

"Saya terpaksa tidur di lantai dengan sleeping bag."

Kepolisian Italia mengatakan bahwa Chloe berada di dalam sebuah koper dan dibawa ke sebuah rumah peternakan terpencil. Di sana, ia disekap selama 6 hari sambil diborgol dengan perabotan yang berada di sana. Tak hanya itu, Chloe bahkan di lelang secara online di dark web untuk dijadikan budak seks seharga 300 ribu US Dollar atau Rp 4 miliar.

Dalam iklan, Chloe terlihat meringkuk dengan sebuah kartu yang ditaruh di perutnya oleh kelompok Black Death.

"Lahir di Inggris; Diculik di Italia; Disekap di Jerman; 19 Tahun; Orang Kaukasia; Mulai tawaran 300 ribu dolar. Lelang berlangsung 16.7.2017," bunyi tulisan pada kartu tersebut.




Black Death adalah kelompok kriminal yang memiliki organisasi luas. Mereka sudah beroperasi selama 5 tahun terakhir. Sebuah koran asal Italia, Il Giornale mengungkapkan, mereka biasanya menjual gadis-gadis ke luar Eropa dan negara-negara Arab merupakan tempat tujuan mereka.

Biasanya, jika para pembeli sudah bosan dengan gadis yang dibelinya mereka bisa memberikannya kepada orang lain. Parahnya, jika para gadis itu sudah tidak menarik menurut mereka, gadis-gadis itu akan dijadikan santapan harimau.

Kini Chloe sudah dibebaskan oleh kelompok kriminal tersebut setelah mereka mengetahui bahwa dirinya sudah memiliki seorang anak berusia 2 tahun. Pembebasan Chloe itu disertai dengan beberapa syarat yang diajukan oleh kelompok Black Death dalam sebuah surat.



Dalam surat tersebut kelompok kriminal itu mengakui kesalahan mereka karena telah menculik Chloe yang seharusnya bukan menjadi target penculikan lantaran sudah menjadi seorang ibu. Selain itu, Chloe harus membayar 50 ribu dolar atau Rp 670 juta sebagai biaya pembebasan.

BANDARQBlack Death bahkan memperbolehkan Chloe mengungkapkan segalanya pada pihak berwajib namun dengan syarat tidak dengan cara yang buruk dan tidak membahayakan aktivitas mereka. Mereka juga mengancam bila menemukan kebohongan dari kesaksian Chloe dan tak menaati persyaratan, pembebasannya akan dinyatakan batal.

Pengacara Chloe, Francesco Pesce, mengatakan:

"Kuharap mereka menemukan para pelakunya segera karena ini bisa sangat berbahaya bagi gadis-gadis lain."

"Ini adalah penyelidikan besar yang dilakukan dengan cepat, polisi telah bekerja sangat keras."

"Satu-satunya misteri sekarang adalah mengapa para penjahat ini mau pergi ke konsulat."

"Dia sangat menderita. Itu adalah pengalaman yang mengerikan dan dia hampir merasa tidak akan pernah melihat keluarganya lagi."

"Sekarang dia ada di rumah dan penting baginya untuk memiliki waktu bersama keluarganya dan dibiarkan sendiri."

Sampai saat ini, polisi Italia bekerja sama dengan pejabat di Inggris dan Polandia karena mereka terus menyelidiki apa yang terjadi.

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Ditawari Pemotretan Dengan Bayaran Mahal, Model Seksi Ini Malah Diculik Dan Dijual Oleh Geng Penjahat"

Posting Komentar